Sabtu, 11 April 2009

Mencari ketenangan jiwa

Kesejukan hati dan kedamaian jiwa adalah harapan semua orang .kita sering disibukan oleh kegiatan duniawi kita, dilelahkan oleh pikiran yang mungkin melelahkan untuk sebuah kehidupan sebak,sesak dan penat sering kita rasa.
bahkan banyak orang yang rela melakukan apapun untuk menenangkan jiwa dengan beribu cara .
ada apa dengan jiwa kita ,? umur kita kian hari kian berkurang, nafas mulai berjalan perlahanan menuju kematian . persiapan kehari akhirat belum kita siapkan .

imam ibnul jauzi mengibaratkan kehidupan itu seperti es "umurmu akan mencair seperti mencairnya es" (luthfy fil wa 'zh,37) namun kita belum menyiapkan diri kita untuk sebuah kematian. alangkah sedihnya kita ini .ketenangan jiwa belum kita raih namun nafas beriring menuju kematian. cobalah kita mulai mengoreksi diri dan coba mencari -cari ketenangan hati coba kita pikirkan, apa yang kita perbuat untuk diri kita .
imam hasan Al Bashri mencoba memberi sebuah solusi untuk menenangkan jiwa .
dia mencoba mengajak kita mendekatkan diri dengan Allah ditengah malam atau qiyamullail inilah petikan kata-kata beliau yang menggambarkan seakan-akan orang yang qiyamullail itu selalu cerah laksana embun.

" Orang yang gemar melakukan sholat tahajjud wajahnya enak dipandang .bagaimana tidak?mereka telah berkhalwat dengan yang maha Pengasih ,kemudian Allah memberikan cahaya-NYA kepada orang tersebut ( imam hasan Al basri )
Subhanallah ....alangkah indahnya mereka ,yaa Allah jadikanlah kami salah satu Ahli dari orang-orang yang hatinya di tenangkan Allah sejuk mengalir laksana sungai .
ya kita hanya berharap pada Allah karena dialah yang mempunyai segala ketenangan hakiki hanya padanya kita bersandar.saudaraku mari tenangkan jiwa dengan sholat dimalam hari